Gunung Lewotobi Laki-Laki di NTT Meletus, 10 Orang Dikabarkan Meninggal Dunia

SPILLS.CO.ID, NTT – Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengalami erupsi pada Senin dini hari (04/11/2024), mengakibatkan sedikitnya 10 orang tewas, puluhan luka-luka, dan sejumlah bangunan rusak karena ‘hujan material’ dari letusan tersebut.

Dalam keterangan pers yang disampaikan pada Senin (04/11/2024), Abdul Muhari, Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), mengatakan bahwa hingga pukul 10.20 WIB tercatat 10 korban jiwa, sembilan di antaranya telah dievakuasi, sementara satu korban lainnya masih belum dapat dievakuasi karena tertimpa reruntuhan, menunggu bantuan personel SAR.

Pemerintah daerah menetapkan status tanggap darurat selama 58 hari mulai 4 November hingga 31 Desember 2024. Selain itu, aktivitas erupsi gunung setinggi 1.584 meter yang mulai terjadi sejak Minggu (03/11/2024) berdampak pada beberapa desa di tiga kecamatan di Pulau Flores. Erupsi juga menyebabkan empat bandara di sekitar Pulau Flores menghentikan operasi sementara.

Di Kecamatan Wulanggitang, enam desa yang terdampak adalah Desa Pululera, Nawokote, Hokeng Jaya, Klatanlo, Boru, dan Boru Kedang. Kecamatan Ile Bura mengalami dampak di empat desa: Desa Dulipali, Nobo, Nurabelen, dan Riang Rita. Sedangkan di Kecamatan Titehena, letusan mempengaruhi Desa Kong.

Redynandus Misenti Moat Aeng, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Flores Timur, menyebut bahwa Desa Dulipali, Desa Klatanlo, dan Desa Hokeng Jaya menjadi wilayah yang paling parah terdampak erupsi. Saat ini, warga di ketiga desa tersebut telah dievakuasi ke tiga titik pengungsian, yaitu di Desa Konga, Desa Bokan, dan Leolaga, yang berada di Kecamatan Titiela.