Spills News
Pergerakan Tanah di Kadupandak, Cianjur Paksa 273 Jiwa Mengungsi
SPILLS.CO.ID, Cianjur – Bencana pergerakan tanah melanda Kecamatan Kadupandak, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang memaksa 273 jiwa dari dua desa untuk mengungsi.
Pelaksana Tugas (Plt) Camat Kadupandak, Asep Saepudin, menjelaskan bahwa bencana tersebut terjadi di Desa Sukaraja dan Desa Wargasari, mengakibatkan kerusakan pada puluhan rumah warga.
“Di Desa Sukaraja terdapat 21 Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 60 jiwa terdampak, sementara di Desa Wargasari sebanyak 61 KK dengan 213 jiwa. Semua warga mengungsi, sebagian ke rumah keluarga, sebagian lainnya ke aula balai desa,” ujar Asep, Senin (25/11/2024).
Pemerintah setempat telah menetapkan status tanggap darurat bencana. Posko pengungsian, dapur umum, serta layanan kesehatan telah didirikan di sekitar balai desa untuk membantu warga yang terdampak.
Barang-barang berharga milik warga dari rumah yang berisiko ambruk juga telah dievakuasi ke tempat yang lebih aman.
“Isi rumah mereka sudah diamankan ke aula desa atau ke rumah saudara. Selama lokasi memadai, itu tidak masalah,” tambah Asep.
Kesaksian Warga
Salah seorang warga, Misbah, yang rumahnya mengalami kerusakan, menceritakan bahwa hujan deras sebelumnya menjadi pemicu bencana tersebut. Ia juga mendengar suara gemuruh sebelum tanah mulai bergerak.
“Di sini makin parah, sampai sekarang tanahnya masih bergerak kalau hujan. Warga semua sudah mengungsi ke balai desa. Ada suara seperti gemuruh dan juga ‘pletak-pletek’,” jelas Misbah.
Upaya penanganan darurat terus dilakukan oleh pihak berwenang untuk memastikan keselamatan warga dan meminimalkan dampak kerusakan yang lebih luas.