Connect with us

General News

Hari Ini, Lima Tahun Lalu Kasus Pertama Covid-19 Muncul di Indonesia

ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah

SPILLS.CO.ID, Jakarta – Hari ini, tepat lima tahun lalu, Presiden Joko Widodo mengumumkan kasus pertama Covid-19 yang ditemukan di Indonesia. Dua warga negara Indonesia, seorang ibu (64) dan anaknya (31) asal Depok, Jawa Barat, terinfeksi virus tersebut setelah berinteraksi dengan warga negara Jepang yang lebih dulu terpapar Covid-19 pada akhir Februari 2020.

Penyebaran Covid-19 pertama kali terjadi di Wuhan, Cina, pada akhir 2019. Gejala awal penyakit ini berupa pneumonia dengan penyebab yang belum jelas. Lebih dari sepekan setelah kasus pertama di Indonesia diumumkan, tepatnya pada 11 Maret 2020, World Health Organization (WHO) menyatakan Covid-19 sebagai pandemi global. Dua hari berselang, pemerintah Indonesia menetapkan Covid-19 sebagai bencana nasional.

Gelombang Penyebaran Covid-19 di Indonesia

Indonesia melewati beberapa gelombang penyebaran virus:

  1. Gelombang pertama (Januari – Februari 2020): Kasus harian tertinggi tercatat pada 30 Januari 2020, sebanyak 14.528 kasus.
  2. Gelombang kedua (Juni – Juli 2021): Varian Delta menyebabkan lonjakan kasus, dengan puncak tertinggi pada 15 Juli 2021, yaitu 56.757 kasus harian.
  3. Gelombang ketiga (Januari – Februari 2022): Varian Omicron menyebabkan lonjakan tertinggi pada 17 Februari 2022, dengan 63.956 kasus dalam sehari.

Kebijakan Pembatasan Mobilitas

Untuk menekan penyebaran virus, pemerintah menerapkan berbagai kebijakan pembatasan:

  • Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB): Diberlakukan mulai 17 April 2020.
  • Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM): Berlaku sejak Februari 2021 dan mengalami berbagai perubahan, termasuk PPKM Mikro, PPKM Darurat (3-20 Juli 2021), serta PPKM Level 4 (20-25 Juli 2021).
  • PPKM berbasis level (7 September 2021): Diterapkan di Jawa-Bali dan luar Jawa-Bali.

Program Vaksinasi

Vaksinasi dimulai pada Desember 2020 dengan kedatangan 1,2 juta dosis vaksin Sinovac. Program ini dilakukan secara bertahap dengan vaksin dosis pertama, kedua, ketiga, dan booster untuk masyarakat. Berkat vaksinasi masif, angka kasus Covid-19 mulai menurun.

Dampak dan Pemulihan

Pandemi Covid-19 memberikan dampak signifikan di berbagai aspek:

  • Kesehatan: Hingga 2022, tercatat 5,5 juta kasus terkonfirmasi dengan lebih dari 160.000 kematian akibat Covid-19 di Indonesia.
  • Ekonomi: Indonesia mengalami resesi pertama dalam dua dekade pada 2020 dengan penurunan PDB sebesar -2,07%. Namun, pemulihan terjadi dengan pertumbuhan ekonomi 3,70% pada 2021, 5,31% pada 2022, dan 5,05% pada 2023.
  • Sosial: Masyarakat beradaptasi dengan perubahan gaya hidup, termasuk digitalisasi dalam berbagai sektor.

Pada 21 Juni 2023, Presiden Jokowi mencabut status pandemi Covid-19 dan menetapkannya sebagai endemi berdasarkan pertimbangan angka kasus harian yang mendekati nol serta kebijakan WHO yang mencabut status Public Health Emergency of International Concern.

Setelah lima tahun, Indonesia telah melewati berbagai tantangan dan kini berada dalam fase pemulihan. Meskipun kasus Covid-19 sudah sangat berkurang, pandemi ini memberikan pelajaran penting tentang ketahanan sistem kesehatan, solidaritas sosial, dan perlunya kesiapsiagaan menghadapi krisis di masa depan.